Penyusun :
Asrori
bin Maryunan, A. Md
(Raden Abdurrahman)
(Raden Abdurrahman)
Asam urat (bahasa Inggris: uric acid, urate) adalah senyawa turunan purina dengan rumus kimia C5H4N4O3 dan rasio plasma antara 3,6 mg/dL (~214µmol/L) dan 8,3 mg/dL (~494µmol/L) (1 mg/dL = 59,48 µmol/L)[2].
Menurut dr. Sagiran,
M.Kes., Sp.B. (2007), Asam urat merupakan produk zat buangan hasil metabolisme purin. Purin terutama berasal dari bahan
makanan yang kita konsumsi berupa daging, Jeroan, seafood, ragi, alcohol, dan
makana siap saji (makanan kaleng) serta buah durian dan alpukat juga mengandung
purin tinggi [3].
Menurut Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma (2008), Asam urat merupakan zat buangan metabolisme purin dalam tubuh yang kemudian
dibuang melalui urin. Kadar asam urat yang tinggi dalam darah akan menyebar ke
dalam rongga-rongga sendi sehingga mengakibatkan peradangan akut/terjadi gout.
Serangan pertama gout pada umumnya berupa serangan akut yang terjadi pada sendi
ibu jari kaki. Namun dapat juga menyerang sendi lain, seperti pada tumit, lutut
dan siku. Serangan gout umumnya terjadi secara mendadak (kebanyakan menyerang
pada malam hari). Sendi-sendi yang terserang tampak merah, mengilat, bengkak,
kulit di atasnya terasa panas disertai rasa nyeri yang hebat, dan persendian
sulit digerakkan. Biasanya, serangan akut gout berkaitan dengan konsumsi
makanan yang mengandung purin tinggi. Apabila penyakitnya telah menahun/kronis
dapat timbul tofus yaitu benjolan-benjolan yang berisi cairan putih yang
mengandung kristal asam urat [4].
Kelebihan (hiperurisemia, hyperuricemia) atau kekurangan
(hipourisemia, hyporuricemia) kadar asam urat
dalam plasma darah ini sering menjadi indikasi adanya penyakit atau gangguan pada
tubuh manusia.
Pada manusia, asam urat adalah
produk terakhir lintasan katabolisme nukleotida purina, sebab tiadanya enzim urikase yang mengkonversi asam urat menjadi alantoin. Kadar asam urat yang berlebih dapat
menimbulkan batu ginjal dan/atau pirai di persendian.[5]
Kadar normal asam urat dalam darah
untuk laki-laki adalah 3,4 – 7,0 mg/dl. Kadar normal asam urat dalam darah
untuk wanita adalah 2,4 – 6,7 mg/dl. Seseorang dikatakan menderita asam urat
tinggi bila pemeriksaan menunjukan kadar asam urat di atas 7 mg/dl untuk pria
dan lebih dari 6 mg/dl untuk wanita. Kadar asam urat dalam darah diharapkan
stabil pada sekitar 5 mg/dl.
Peningkatan kadar asam urat dalam
darah salah satunya disebabkan oleh tingginya asupan makanan yang mengandung
purin. Semakin tinggi pemasukan zat purin maka produksi asam urat juga semakin
meningkat. Oleh karena itu, penderita penyakit asam urat dianjurkan untuk diet
rendah purin untuk mengurangi pembentukan asam urat. Kadar purin dalam makanan
normal selama sehari bisa mencapai 600-1000 mg, sedangkan diet (control) rendah
purin dibatasi hanya mengandung 120-150 mg purin.
Ø Penyakit asam urat
Penyakit asam urat
merupakan akibat dari konsumsi zat purin secara berlebihan. Purin diolah tubuh
menjadi asam urat, tapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu
mengeluarkan sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian. Akibatnya sendi
terasa nyeri, bengkak dan meradang.[6]
Ø Gejala penyakit asam urat sangat khas dan mempunyai tiga tahapan [8]
- Tanda Dan Gejala Tahap Pertama
Tahap pertama disebut
tahap artritis gout akut atau peradangan asam urat akut. Pada tahap ini
penderita akan mengalami serangan artritis yang khas dan serangan tersebut akan
menghilang tanpa pengobatan dalam waktu 5 – 7 hari. Karena cepat menghilang,
maka sering penderita menduga kakinya keseleo atau kena infeksi sehingga tidak
menduga terkena penyakit asam urat dan tidak melakukan pemeriksaan lanjutan.
Bahkan, dokter yang
mengobati kadang-kadang tidak menduga penderita sudah terserang penyakit asam
urat tahap awal. Karena serangan pertama kali ini sangat singkat waktunya dan
sembuh sendiri, sering penderita berobat ke tukang urut dan waktu sembuh
menyangka hal itu disebabkan hasil urutan/pijatan. Padahal, tanpa diobati atau
diurut pun serangan asam urat tahap pertama ini akan hilang sendiri.
Setelah serangan
pertama, penderita akan masuk pada gout interkritikal. Pada keadaan ini
penderita dalam keadaan sehat selama jangka waktu tertentu. Jangka waktu antara
seseorang dan orang lainnya berbeda. Ada yang hanya satu tahun, ada pula yang
sampai 10 tahun, tetapi rata-rata berkisar 1 – 2 tahun. Panjangnya jangka waktu
tahap ini menyebabkan seseorang lupa bahwa ia pernah menderita serangan
artritis gout atau menyangka serangan pertama kali dahulu tak ada hubungannya
dengan gejala penyakit asam urat.
- Tanda Dan Gejala Tahap Kedua
Gejala atau tanda
asam urat tahap kedua disebut sebagai tahap artritis gout akut intermiten.
Setelah melewati masa gout interkritikal selama bertahun-tahun tanpa gejala
yang berarti, penderita akan memasuki tahap ini, ditandai dengan serangan
artritis atau peradangan yang khas. Selanjutnya penderita akan sering mendapat
serangan (kambuh) yang jarak antara serangan yang satu dan serangan berikutnya
makin lama makin rapat dan lama, serangan makin lama makin panjang, serta
jumlah sendi yang terserang makin banyak. Pada tanda dan gejala asam urat tahap
kedua inilah penderita baru menyadari kalau dia sudah terkena serangan penyakit
asam urat. Penanganan pada tahap kedua ini tentu akan lebih sulit ketimbang
pada tahap pertama.
- Tanda Dan Gejala Asam Urat Tahap Ketiga
Gejala penyakit asam
urat tahap ketiga disebut sebagai tahap artritis gout kronik bertofus. Tahap
ini terjadi bila penderita telah menderita sakit selama 10 tahun atau lebih.
Pada tahap ini akan terjadi benjolan-benjolan di sekitar sendi yang sering
meradang yang disebut sebagai tofus. Tofus ini berupa benjolan keras yang
berisi serbuk seperti kapur yang merupakan deposit dari kristal monosodium
urat. Tofus ini akan mengakibatkan kerusakan pada sendi dan tulang di
sekitarnya. Tofus pada kaki bila ukurannya besar dan banyak akan mengakibatkan
penderita tidak dapat menggunakan sepatu lagi.
Ø Pantangan penderita
asam urat[9]
- Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak
- Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden
- Ekstrak daging seperti abon dan dendeng
- Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden)
- Daging kambing, daging sapi, daging kuda
- Bebek, angsa dan kalkun
- Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk hasil olahan seperti tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping
- Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung
- Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental
- Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa
- Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan menggunakan margarin/mentega
- Makanan kaya protein dan lemak
Ø Tips Sehat bagi
penderita asam urat
- Konsumsi makanan yang mengandung potassium (kalium) tinggi seperti kentang, yogurt, dan pisang.
- Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C dan bersifat diuretik, seperti jeruk, pepaya, semangka dan stroberi.
- Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat.
- Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi.
- Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum manis, gulali dan sirup.
- Jangan minum aspirin.
- Jangan bekerja terlalu keras/kelelahan.
- Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang cukup.
- Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat badan.
Untuk menyembuhkan
penyakit ini ada beberapa hal yang harus dilakukan, diantaranya :
- Menghindari makanan yang dapat meningkatkan asam urat, seperti jeroan (hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan otak), hindari makanan laut (udang, kerang, cumi, kepiting); makanan kaleng (kornet, sarden dan ekstrak daging), telur, kaldu atau kuah daging yang kental.
- Menghindari makanan seperti emping, melinjo, kangkung dan bayam, daun singkong, daun jambu mete, asparagus, buncis dan kembang kol. Hindari kacang-kacangan (kacang tanah, kacang hijau, kacang kedelai, tempe, tauco, tauge, oncom) dan susu kedelai.
- Menghindari makan buah durian, alpukat, nanas, air kelapa.
- Hindari minuman dan makanan beralkohol.
- Pada orang gemuk, asam urat biasanya naik sedangkan pengeluarannya sedikit, maka untuk keamanan, orang biasanya dianjurkan menurunkan berat badan.
- Banyak minum air putih, karena dengan banyak minum air putih, kita dapat membantu membuang purin yang ada dalam tubuh.
Anda bisa mengikuti anjuran control (diet)
untuk asam urat seperti yang akan kami jelaskan di bawah ini [10]:
- Diet normal biasanya 600-1000 mg purin perhari. Sedangkan bagi penderita asam urat harus mengurangi kadar purin hingga kadar konsumsi sekitar 100 hingga 150 mg purin per hari.
- Dianjurkan mengkonsumsi sayuran yang tidak mengandung purin minimal 300 gr per hari kecuali asparagus, kacang polong, buncis, kembang kol, banyam dan jamur agar tetap dihindari.
- Untuk meningkatkan atau memacu pembuangan asam urat melalui urine atau kencing, makan sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi tidak kurang dari 100 gr per hari
- Hendaknya mengkonsumsi protein nabati (protein asal tanaman) dengan aturan maksimal 1gr/kg berat badan per hari atau kira-kira 50-70 gr/hr
- Memperbanyak minum air putih minimal 2,5 liter atau 10 gelas per hari dan mengkonsumsi buah-buahan yang banyak mengandung air.
Untuk
mengoptimalkan proses diet untuk asam urat ini, kami juga menganjurkan untuk
mengkomsi ramuan herbal penurun asam urat. Diantaranya adalah:
1. Virgin Coconut Oil atau
VCO
Untuk melihat manfaat dan khasiat Virgin Coconut Oil sebagai penurun asam urat, silahkan http://www.vcosemeru.com/
Untuk melihat manfaat dan khasiat Virgin Coconut Oil sebagai penurun asam urat, silahkan http://www.vcosemeru.com/
2. Gamat Gold atau Gamat
Fit (Tripang Mas)
Untuk melihat manfaat dan gamat (Tripang Mas) sebagai pembasmi asam urat, silahkan http://www.jellygamatgold.net/; http://www.nurusy-syifa.com/produk.
Untuk melihat manfaat dan gamat (Tripang Mas) sebagai pembasmi asam urat, silahkan http://www.jellygamatgold.net/; http://www.nurusy-syifa.com/produk.
3. Minyak Zaitun dan
Minyak Habbatussauda
Untuk info manfaat dan khasiat Zaitun dan Habbatussauda bisa Anda kunjungi
www.minyakhabbatussaudazaitun.com.
Untuk info manfaat dan khasiat Zaitun dan Habbatussauda bisa Anda kunjungi
www.minyakhabbatussaudazaitun.com.
4. Obahama
Untuk melihat manfaat dan khasiat Obahama sebagai penurun asam urat, silahkan http://vicomasinternasional.com/product/81-home-slide/88-obahama.
Untuk melihat manfaat dan khasiat Obahama sebagai penurun asam urat, silahkan http://vicomasinternasional.com/product/81-home-slide/88-obahama.
Ø
Berikut contoh resep herbal untuk menurunkan
asam urat tinggi [Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma. (2008)].
1) Resep
1.
-
Bahan : 25 gram jahe merah + 10 gram
sambiloto + 60 gram akar alang-alang + 30 gram temu lawak.
-
Cara Pembuatan : Bahan-bahan dicuci
bersih, dipotong-potong, direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas,
disaring, diminum 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
2) Resep
2.
-
Bahan :
2 buah mengkudu + 30 gram krokot + 15 gram pegagan + 15 lembar daun salam.
-
Cara Pembuatan : Bahan-bahan dicuci
bersih, dipotong-potong, direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas,
disaring, diminum 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
3) Resep
3.
-
Bahan : 30 gram daun kumis kucing +
15 gram meniran + 15 gram ceplukan + 25 gram kunyit.
-
Cara Pembuatan : Bahan-bahan dicuci
bersih, dipotong-potong, direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas,
disaring, diminum 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
* Catatan : pilih salah satu resep
dan lakukan secara teratur. Untuk perebusan gunakan periuk tanah, panci
kaca/pyrex atau panci enamel.
-----***-----
Catatan
Kaki :
3. dr. Sagiran, M.Kes.,
Sp.B. 2007. Mukjizat Gerakan Sholat. QultumMedia.
Tanggerang.
4. Prof. H.M.
Hembing Wijayakusuma. 2008. Makanan Sehat Untuk
Asam Urat.
http://portal.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hembing&y=cybermed|0|0|8|105
5. ^ (Inggris)"[Physiology and biochemistry of
uric acid]".
Membrane Biology Program & Renal Division, Brigham and Women's Hospital
and Harvard Medical School; Hediger MA. Diakses 2010-11-28.
8. http://www.penyakitasamurat.net/?Gejala_dan_Tanda_Penyakit_Asam_Urat
-----***----
Lampiran 1 :
TABEL
NORMAL PEMERIKSAAN LABOLATORIUM
NO
|
PEMERIKSAAN HEMATOLOGI
|
SATUAN
|
NILAI NORMAL
|
1
|
Hemoglobin
|
g/dl
|
L : 13,0 – 17,0
P : 12,0 – 15,0 |
2
|
Lekosit
|
/mm3
|
4-11 (Ribu)
|
3
|
Trombosit
|
/mm3
|
150-400 (Ribu)
|
4
|
Hematrokit
|
%
|
L : 40-50 %
P : 35-47 % |
5
|
Eritrosit
|
/mm3
|
L : 4,5-6,7 (Juta)
P : 4,0-5,4 (Juta) |
6
|
LED (BBS)
½ Jam 1 Jam 2 Jam - Eosinifil - Basofil - Batang - Segmen - Limfosit - Monosit |
mm/jam mm/jam mm/jam % % % % % % |
L : 0-15 P : 0-20 1-3 % 0-1 % 2-5 % 50-65 % 20-45 2-8 % |
7
|
Glukosa Sewaktu/ Reduksi
|
Mg/dl
|
70-110
|
8
|
Asam Urat
|
Mg/dl
|
L : 3,4-7,0
P : 2,4-6,7 |
9
|
Cholesterol Total
|
Mg/dl
|
< 200
|
10
|
LDL Cholesterol
|
Mg/dl
|
< 150
|
Sumber : dr.
Sagiran, M.Kes., Sp.B. (2007).
Lampiran 2 :
DAFTAR MAKANAN MENGANDUNG ZAT PURINE
TINGGI
Daftar
Makanan Tinggi Purine
|
|
Makanan
|
Asam Urat (mg/100g)
|
Teobromin (kafein cokelat)
|
2300
|
Limpa domba/kambing
|
773
|
Hati sapi
|
554
|
Ikan sarden
|
480
|
Jamur kuping
|
448
|
Limpa sapi
|
444
|
Daun melinjo
|
366
|
Paru-paru sapi
|
339
|
Kangkung, bayam
|
290
|
Ginjal sapi
|
269
|
Jantung sapi
|
256
|
Hati ayam
|
243
|
Jantung domba/kambing
|
241
|
Ikan teri
|
239
|
Udang
|
234
|
Biji melinjo
|
222
|
Daging kuda
|
200
|
Kedelai & kacang-kacangan
|
190
|
Dada ayam dg kulit
|
175
|
Daging ayam
|
169
|
Daging angsa
|
165
|
Lidah sapi
|
160
|
Ikan Kakap
|
160
|
Tempe
|
141
|
Daging bebek
|
138
|
Kerang
|
136
|
Udang Lobster
|
118
|
Tahu
|
108
|
Sumber
: http://majalahkesehatan.com/pantangan-dan-anjuran-bagi-penderita-asam-urat/
0 komentar:
Posting Komentar